Hai Mentari.
Kata mereka, menuntut ilmu di luar negeri itu keren. Bisa ketemu dengan dunia luar, belajar bahasa asing, belajar ilmu baru dan budaya baru.
Apalagi bisa jalan-jalan ke tempat-tempat yg iconic, nge-vlog, ‘capture’ foto terbaik sambil nambahin quotes inspiratif. Kekinian gitu.
Belum lagi kalau bisa bawa keluarga. Hidup, belajar, dan berjuang bersama pendamping. Sambil melihat anak-anak tumbuh dan besar dengan kemampuan bahasa asingnya.
Hai Fikri.
Memang menuntut ilmu itu wajib. Kemuliaan juga menanti apabila perjuangan menuntut itu diawali dengan iman. Perjalanan untuk mencarinya-pun setara dengan berjihad.
Namun, bukankah hikmah itu bertebaran? Dan menuntut ilmu bisa darimana dan di mana saja? Perjuangan mencarinya sama, yang membedakan adalah niatnya. Karena bukankah niat awal dari segalanya?
Pergi sendiri? Tak masalah. Karena ujian dan godaan akan terus ada walaupun sudah berdua. Yakinlah, Allah Swt. ingin menguji sabar dan niat kita.
Maka bersyukurlah akan hari ini. Sinar mentari masih menyinari langkah, menemani perjuangan para pencari ilmu untuk mengambil hikmah.
Karena bukan banyaknya ilmu, tapi keberkahannya. Karena bukan tingginya strata, tapi kebermanfaatannya.
📷 by R Aditya Aryandi
Guratan Hikmah 